 |
| Foto: Tersebar Pernyataan Di Kalangan Group Jurnalis Ternyata Bohong. |
Berita Rakyat Surabaya - Beredar Pernyataan akan ada perlawanan pihak Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Wira Fokus akan melaporkan sejumlah media yang memberitakan wartawan-nya, dituding sebagai penerima gelontoran uang 'Suap' dari brigadir R ke SPKT Polda Jatim ternyata HOAX atau bohong.
Hal ini disampaikan langsung oleh Pimpinan Redaksi wirafokus.com kepada beritarakyat.co.id pada hari, Sabtu (04/11).
"Pernyataan itu HOAX, saya tidak pernah buat pernyataan itu kepada media," Pungkas Kiki Juanda.
Pihaknya juga mengaku bahwa masih mencari siapa dalang penyebar informasi tidak benar yang tersebar di beberapa group WA kalangan jurnalis.
"Siapa yang menyebarkan pernyataan Itu, pesan itu tidak benar, saya juga masih mencari siapa yang menyebarkan informasi seperti itu," terang bang Kiki Pimpred wirafokus.com, Sabtu (4/11).
Menanggapi tudingan soal ada wartawan-nya yang menerima 'suap' dari brigadir R salah satu anggota Polda Jatim, Kiki menegaskan akan memberi sanksi pecat jika benar terbukti.
"Saya juga tidak akan segan-segan memecat wartawan saya, apabila terbukti menerima 'suap' seperti yang gencar diberitakan di media saat ini," pungkasnya.
Kepada redaksi berita rakyat, Kiki juga menyampaikan salam kepada seluruh insan pers dan menghimbau untuk supaya lebih bijaksana dalam menyikapi berbagai informasi yang berkembang.
"Sebaiknya kita saling berfikir bijaksana dan salam kepada rekan-rekan wartawan agar tetap menegakkan etika jurnalis dalam profesi. Kita semua saudara, sama-sama menjaga kota Surabaya, tidak baik kalau saling menjatuhkan," tutup singkat pimpinan redaksi Wira Fokus ini (ade).
