Berita Rakyat, Surabaya - Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD) kembali membuka kesempatan bagi pemuda/pemudi Indonesia untuk segera mendaftarkan diri menjadi Calon Bintara PK TNI AD TA. 2018.
Seperti dikutip dari situs
resmi rekruitmen TNI , terdapat 2 macam jalur pendaftaran untuk Bintara yaitu
jalur Reguler dan Unggulan, dimana keduanya memiliki perbedaan pada system rekrutmentnya.
Pada jalur regular, sumber daya manusianya diambil dari pemuda / pemudi lulusan
SMA/SMK/MA dan yang sederajat non prestasi. Sedangkan untuk jalur unggulan,
sumber daya manusianya diambil dari lulusan SMK kejuruan dengan keahlian sesuai
dengan yang dibutuhkan oleh TNI AD.
“Maksud dari yang sederajat, meskipun calon menggunakan
ijazah kejar paket C tetap kita terima yang penting ijasah tersebut valid”
jelas Kolonel Inf Singgih Pambudi Arinto, S.IP selaku Kapendam V/Brawijaya.
Adapun penerimaan calon
Bintara dilaksanakan melalui penerimaan dari warga negara yang secara sukarela
ingin mengabdikan dirinya menjadi TNI melalui tahap spotting, pendaftaran,
penelitian persyaratan, pengecekan awal, parade, pemeriksaan/pengujian dan
pemilihan sampai diangkat menjadi Prajurit TNI.
Pendaftaran dibuka mulai tanggal
13 s.d 27 Agustus 2018 melalui website resmi TNI yang dapat diakses pada http://rekrutmen-tni.mil.id/. Nantinya
di dalam laman tersebut calon Bintara akan diminta melakukan proses registrasi
sesuai data yang diminta, lanjut dilakukan pencetakan nomer registrasi hasil
pengisian formulir.
Hasil cetakan kemudian dibawa saat calon Bintara
melakukan daftar ulang di satuan Ajenrem atau Ajendam terdekat dikotanya.
Akan terdapat 7 tahap seleksi yang akan diikuti oleh para
calon Bintara selama proses penerimaan berjalan diantaranya adalah tes
Administrasi, Kesehatan, Jasmanai, Mental Ideologi, Psikologi, Akademik bagi
sumber regular dan keahlian khusus bagi sumber unggulan. Sedangkan untuk tinggi
badan, bagi pria ditentukan minimal 163 cm dan wanita 157 cm.
Batas usia yang dibutuhkan saat pembukaan pendidikan
pertama (Dikma) berusia paling rendah 17 tahun 9 bulan dan paling tinggi 22
tahun.
Nah, sudah jelaskan? Bagi yang masih ada kesempatan
buruan daftar!