Berita Rakyat, Martapura - Jamaah Haul Ke 14 Kiai Haji Muhammad Zaini Bin Abdul Ghani atau Abah Guru Sekumpul pada Minggu, (10/03/19). Yang berada di kawasan Jalan Perwira Kecamatan Martapura kesulitan mendapatkan air untuk wudhu lantaran distribusi air bersih PDAM Intan Banjar mati total.
Kantor Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Banjar yang berada dikawasan Jalan Perwira juga ikut mengalami kesulitan ketersediaan air bersih lantaran kran-kran yang biasanya digunakan untuk wudhu tidak dialiri air bersih dari PDAM Intan Banjar.
Padahal, kantor Disperindag Kabupaten Banjar tersebut selain dijadikan sebagai penginapan gratis yang menampung 150 lebih jamaah haul ke 14 yang berasal dari Kota Samarinda Kalimantan Timur dan Kota Makasar Sulawesi Selatan, juga menjadi dapur umum untuk menyiapkan konsumsi para jamaah.
Akibatnya, para jamaah terpaksa mencari tempat lain dengan berjalan kaki cukup jauh untuk menumpang wudhu sebelum melaksanakan sholat ashar dan magrib.
Pihak PDAM Intan Banjar saat dilakukan konfirmasi melalui sambungan selular terkait macetnya distribusi air bersih dibeberapa kawasan, namun tidak ada jawaban.
Para jamaah akhirnya tetap dapat mengikuti kegiatan haul ke 14 Abah Guru Sekumpul dengan khidmat meski sempat kesulitan mendapatkan air bersih untuk wudhu.
Puncak pelaksanaan kegiatan Haul Abah Guru Sekumpul meski berlangsung setelah selesai sholat magrib, namun jamaah haul yang datang dari berbagai wilayah di Indonesia dan luar negeri dengan jumlah jutaan orang sudah memadati komplek langgar Araudah, Jalan Sekumpul, Jalan Pendidikan, Jalan Tanjung Rema hingga Jalan Ahmad Yani Martapura Kabupaten Banjar sejak subuh Minggu (10/3).
Penulis : Apri
Editor : Hary