Dalam kegiatan tersebut yang mengambil tema "MARI CIPTAKAN MASYARAKAT YANG BERMARTABAT DAN BERWAWASAN KEBANGSAAN MENUJU HIDUP TANPA NARKOBA DAN RADIKALISME" turut serta dihadiri oleh Anggota DPRD Kabupaten Bantaeng, Didik Sugiharto, Kasat Binmas AKP Suhardi Hasyim SH, Camat Tompobulu, H Andi Basruddin S.Sos, Kepala KUA Kecamatan Tompobulu Ust. Sahruddin S.Ag, dan para Kepala Desa dan Kelurahan se-Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan.
Pada kesempatan tersebut, Kapolres Bantaeng dalam sambutannya mengucapkan Syukur dan Terimakasihnya kepada Pengurus Forum Da'i Polsek Tompobulu karena selain sebagai Ajang Silaturahmi, juga sebagai wujud Pengejawantahan Peraturan Kapolri Nomor 4 Tahun 2020 tentang Pengamanan Swakarsa yang secara garis besar.
"Bahwa PAM Swakarsa adalah bentuk pengamanan oleh pengembang fungsi kepolisian yang diadakan atas kemauan, kesadaran dan kepentingan masyarakat sendiri yang kemudian memperoleh pengukuhan dari kepolisian RI," urai Kapolres.
Menurutnya, Polri perlu dukungan dan bantuan dari berbagai pihak guna membangun kemitraan dan kerjasama untuk menjaga dan melihara Kamtibmas
Diakhir Sambutannya, Kapolres menyampaikan bahwa tujuan pembentukan Pam Swakarsa tersebut untuk memperkecil atau meniadakan segala bentuk Permasalahan, Baik permasalahan Kamtibmas, Sosial Kemasyarakatan maupun permasalahan lainnya yang ada di lingkungan Masyarakat.
"Sehingga tidak berkembang menjadi Police Hazard atau Ancaman Aktual," tegasnya.
Sementara Kapolsek Tompobulu, AKP Suhardi,SH MH, Berkesempatan mengucapkan terimakasihnya atas kesediaan Kapolres Bantaeng mengukuhkan Dai Polsek Tompobulu.
"Forum Da'i ini merupakan perpanjangan tangan Kepolisian khususnya Polsek Tompobulu dalam menjaga Kamtibmas, mencegah Peredaran Bahaya Narkoba dan termasuk Radikalisme," jelas Kapolsek
Ketua Forum Dai Kamtibmas Polsek Tompobulu, Basri Nuhung,S.Pdi, memaparkan adanya sinergi dengan kepolisian dalam menjaga Kamtibmas Wilayah Kecamatan Tompobulu secara khusus dan Kabupaten Bantaeng secara umum.
"Kami bergerak dalam Rana Amal Ma'aruf sedangkan Kepolisian bergerak dalam rana Nahi Mungkar," pungkasnya.
Penulis : Izzack
Media Mitra Humas Polres Bantaeng
