 |
| Upacara Apel Patroli Motor Penegakan Protokol Kesehatan (Pamor Keris) |
Pantauan media ini tampak warga Jember telah mulai menurun kesadarannya sehingga Pemerintah menggelar apel Patroli Motor Penegakan Protokol Kesehatan (Pamor Keris) bersama di Alun-alun Kabupaten Jember, Senin (24/01) pagi yang diikuti anggota Polres Jember dan TNI.
Bupati Hendy siswanto kepada media menyampaikan, apel gelar pasukan Pamor Keris yang hari ini serentak seluruh daerah di Provinsi Jawa Timur atas instruksi Ibu Gubernur Khofifah Indar Parawansa.
"Patroli ini sifatnya mengingatkan Prokes, memakai masker, sekalian vaksin, kita tahu sendiri masyarakat Jember sudah mulai menurun kedisiplinan memakai masker, maka dari itu kita tegakkan kembali Prokes,” ungkap Bupati Hendy usai memimpin gelar apel Pamor Keris.
Dia mengingatkan kepada warga Jember untuk siaga terhadap potensi masuknya varian Omicron Covid-19, oleh sebab itu Pasukan TNI-Polri selanjutnya akan berpatroli untuk menegakkan kedisiplinan mematuhi Protokol Kesehatan.
“Jaga diri, menerapkan Protokol Kesehatan itu adalah wujud bagi kita untuk menjaga diri, juga menjaga orang lain, supaya tidak terpapar Covid-19 terlebih varian Omicron yang jadi perhatian kami,” pesannya.
Bupati meminta kepada seluruh Camat, Kepala Desa serta Lurah untuk menjaga wilayahnya. Apabila ada warga dari kota-kota besar seperti Jakarta yang telah dimasuki varian Omicron, terlebih pulang dari perjalanan luar negeri untuk diperiksa terlebih dahulu guna mencegah masuknya varian Omicron Covid-19 ke Jember.
Sementara Kapolres Jember AKBP Hery Purnomo kepada media mengatakan patroli motor penegakan Protokol Kesehatan ini berlaku mulai hari ini hingga batas waktu yang tidak ditentukan.
Kita ketahui digelarnya patroli Pamor Keris melibatkan petugas gabungan POLRES Jember TNI ,dinas kesehatan , Satpol-PP akan melakukan penyisiran di tempat keramaian 1x24 jam secara terus menerus setiap hari dengan sasaran warga yang tidak pakai masker.
"Bila kedapatan tidak pakai masker ya kita ingatkan/teguran kalau untuk sangsi kita lihat dulu tingkat kesalahannya, bila kemudian kedapatan mereka belum vaksin kita upayakan langsung vaksin," ujarnya.
Hery Purnomo lebih lanjut menghimbau kepada warga Jember untuk lebih meningkatkan lagi tingkat kesadaran menerapkan Prokes, selalu pakai masker bila aktivitas diluar rumah. Kemudian untuk warga yang punya kegiatan hajatan Protokol Kesehatan tetap dilaksanakan, begitu juga jumlah undangan dibatasi atau waktu hadir diatur.
"Perlu diketahui wabah Covid-19 varian baru Omicron sudah merambah Jember infonya ada 8 yang terkonfirmssi positif, 4 orang isoman di Jember yang 4 isoman diluar Jember," sambungnya.
Capaian vaksinasi di jember sudah capai 69,57 persen masih kurang 0,43 persen untuk menuju 70 persen.
Pantauan media ini saat acara usai apel di Alun alun, tampak Bupati melepas langsung pasukan patroli khusus Prokes yang terdiri dari Babinsa dan Bhabinkamtibmas.
