Berita Rakyat, Jember. Dinas Sosial bersama Tim Reaksi Cepat (TRC) TAGANA Kabupaten Jember segera mempersiapkan personil dan Logistik untuk penanganan banjir luapan Sungai Kalijompo, di Jl. Sultan Agung Xl Lingkungan Kampung Ledok, Kelurahan Jember Kidul, Kecamatan Kaliwates Jember. Sabtu (4/3/2023).
Banjir dikabarkan terjadi setelah hujan lebat berintensitas tinggi di lereng pegunungan Hyang Argopuro, hingga akhirnya hilir Sungai Kalijompo dan Sungai Sumber Kembang mengalami kenaikan volume air yang signifikan.
Koordinator Tagana, Cak Yoyon mengungkap naiknya debit air yang cukup tinggi melebihi kapasitas daya tampung Sungai, akibatnya air kiriman tersebut meluap hingga merendam lima hunian warga, halaman rumah Bupati pun tak luput dari genangan tersebut.
"Kami Tagana melalui TRC menerima info kenaikan debit air di hulu sungai Kalijompo sekitar Pukul 17.30 Wib. Kemudian pada Pukul 17.40 Wib, TRC melakukan assesmen dengan berpatroli di beberapa titik terdampak luapan banjir sungai Kalijompo. Dari situ diketahui pada Pukul 18.40 Wib, air luapan Sungai Kalijompo sudah merayap ke permukiman warga di Kampung Ledok" ungkap Cak Yoyon.
Terpisah, Panca Sumartono petugas posko Tagana Jember menambahkan, menanggapi hasil assesmen Dinas Sosial kerahkan TRC TAGANA ke lokasi serta mempersiapkan kebutuhan Logistik sebagai support kegiatan kerja bakti.
Penanganan banjir kali ini melibatkan satuan Komando Distrik Militer (KODIM 0824) Jember, Forkopimka Kecamatan Kaliwates, BPBD Jember, satuan Pemadam Kebakaran (DAMKAR) Kab. Jember, Satpol PP, Palang Merah Indonesia (PMI), Dinas Sosial Jember, TAGANA dan potensi Relawan.
Panca Sumartono mengatakan, kedalaman banjir saat itu mencapai 10 Cm hingga kedalaman maksimal mencapai 60 Cm.
"Lokasi ini memang langganan banjir, tapi surutnya cepat, apalagi hanya luapan" ucapnya.
"Tagana dengan beberapa pihak yang terlibat, para Relawan dan warga sekitar melakukan pembersihan lumpur dan menyediakan permakanan" kata Panca diakhir wawancaranya dengan awak media (5/3/2023).
Terkini dikabarkan, meningkatnya volume air sungai Kalijompo di wilayah kampung Ledok yang sempat memasuki rumah warga, saat ini sudah mengalami penyusutan.
Tidak ada pengungsi akibat banjir langganan tersebut.Penulis : Syaiful
Editor : Redaksi
Baca juga:
"Baca Artikel lain di sini"
"Baca Artikel lain di sini"
Tagana Jember Prepart personil dan logistik ke lokasi banjir |