 |
Dandim 0816 Letkol Inf.Fadli Mulyono didampingi Danramil
Tanggulangin, KH.Moh.Salim Imron Pengasuh Ponpes Manba'ul
Hikam
|
Berita Rakyat Sidoarjo – Bertempat di Ponpes Manba’ul Hikam desa Putat Kecamatan Tanggulangin, Komandan Kodim 0816 Letkol Inf.Fadli Mulyono didampingi Danramil Tanggulangin Kapten Inf. Dwi Umiyanto beserta 5 anggota Koramil melaksanakan Wawasan Kebangsaan (Wasbang) di hadapan 1200 santiwan dan santriwati sebagai bentuk menumbuhkan semangat kebangsaan dan antisipasi masuknya paham radikal dan anti Pancasila pada, Rabu (9/8).
Letkol Inf. Fadli Mulyono Dandim 0816 Sidoarjo mengungkapkan, ’’Pondok pesantren merupakan agen-agen perubahan dan dia juga merupakan perwakilan umat islam yang paling efektif karena langsung bersentuhan dengan masyarakat, makanya kita perlu bekali mereka tentang paham nasionalisme yang kuat." Ujarnya.
Kita menginginkan Sidoarjo ini tetap kondusif salah satunya kita terus menyuarakan, kampanyekan pentingnya nasionalisme, pentingnya pancasila, serta pentingnya kita menjaga negara kita ini dari paham-paham radikal ungkap Dandim. Ungkapnya.
Fadli Mulyono menambahkan, mengatakan,intinya sekolah dan ponpes adalah masa depan NKRI harus
dijaga dan dipagari dari paham radikal dan komunis. Kodim punya tanggung jawab dan berkewajiban masa depan NKRI lebih baik di tangan generasi muda yang paham akar sejarah dan ideologi bangsa ini, Ini pastinya berkelanjutan kita lakukan tutur Dandim di lokasi Ponpes Manba’ul Hikam kepada wartawan Rabu (9/8).
KH.Abdul Wachid Harun Kyai yang akrab disapa Gus Wachid menuturkan kepada beritarakyat.co.id pada, Rabu (9/8). ’’Dengan Wasbang ini, santriwan maupun
santriwati semakin mantap wawasan kebangsaan mereka, karena sejak awal mereka sudah mengikatkan diri sebagai anggota NU (Nahdlatul Ulama) dan paling setia mengawal NKRI. Dengan wawasan kebangsaan yang diberikan dengan piawai oleh Komandan Kodim ini semakin memantapkan mereka, ujar Gus Wachid.
Gus Wachid,menambahkan, selama ini kita menghiasi proses belajar mengajar dengan apel kesetiaan NKRI
itu tetap jalan dengan upacara bendera, apel doa tiap pagi, ketika haflah kita baca mars dari khubhul wathon minal iman juga. Dari 1200 santriwan - santiwati yang mengikuti wasbang. Kami kedepan welcome ini juga atas kemauan dari Pak Dandim yang selama ini sudah komunikasi intens dengan kita, kami ada di MUI kami ada di PC NU beliau nyambung terus. Ini merupakan komuniskasi rutin kami dengan Dandim sejak sertijab sepeninggal Dandim yang lama dan beliau familier banget, ungkapnya.
KH.Abdul Wachid Harun ketua komisi fatwa MUI Kabupaten Sidoarjo, adapun beliau KH. Moh. Salim Imron ketua MUI Kabupaten Bidang Dakwah dan juga
Dewan Masyayeh ketua Yayasan Ponpes Manba’ul Hikam desa Putat Kecamatan Tanggulangin, tutur Gus Wachid.
M.Mubarok Dawam salah satu santri yang berhasil ditemui beritarakyat.co.id mengatakan, dengan kegiatan ini memperkuat dan menambah motifasi
kecintaan kepada Negara NKRI. Kita semakin mantap karena wawasan ini diberikan langsung oleh Komandan Kodim. Hal ini guna menumbuhkan dan
menambah rasa cinta tanah air dan bangsa.Kami berharap kegiatan ini bisa berkelanjutan, karena kita butuh dorongan semacam ini terang santri yang sejak 2007 sampai sekarang sudah 10 mondok di ponpes tersebut (tam).
