Berita Rakyat, Jember (Jawa Timur). Pemilihan Kepala Desa serentak 59 desa di Jember, akan digelar Kamis (25/11/2021). Dari 59 Desa yang akan menggelar Pilkades besok pagi, ada Cakades 5 calon ada juga yang 3 Cakades.
Tak terkecuali dengan desa Langkap Kecamatan Bangsalsari Jember, ada 5 kandidat yang maju pada pencalonan Pilkades saat ini. Dari 5 kandidat Cakades, nomer 1, H. Sutikno, nomer 2, Hj, Anis Nurjanah, nomer 3, Rizkiyah Rahmayanti S. Kep, nomer 4, Misbahul Munir- Anom dan yang nomer 5, Sugiono (H. Yon).
Salah satu kandidat kuat, yakni, Misbahul Munir nomer urut 4, ketika dijumpai di kediaman mengatakan, dari sisa sisa waktu Injury time 2-3 hari terakhir ini, kami manfaatkan lebih mendekati warga secara dor to dor.
"Mulai awal Kami telah mendekati warga, kita sentuh warga dari hati nurani yang paling dalam", ujarnya.
Menurutnya, apabila saya ditakdirkan dan mendapat amanah dari warga Langkap, maka sesuai visi misi yang telah kami sampaikan di kantor desa kemarin dulu.
"Artinya, yang pertama, tiga bulan awal kami akan kordinasi dengan BPN Jember, terkait pendaftaran tanah melalui PTSL", imbuhnya.
Dia menambahkan, yang kedua, kami akan kordinasi dengan Dispenduk Capil Jember, terkait pengurusan Administrasi kependudukan warga khususnya Langkap. Termasuk juga dengan Kominfo sudah ada akses kesana.
"Jadi terkait kepengurusan Adminduk cukup dilaksanakan di kantor desa saja. Karena kasian warga apabila harus mengurus sendiri ke Jember", ungkapnya.
Masih kata Misbah, dan yang juga tak kalah penting adalah pembangunan insfrastruktur, seperti akses jalan yang mau masuk ke jalan ini sangat rusak parah sekali.
Sementara itu ditempat yang berbedah, salah satu warga sebut saja namanya pak Rohmad mengatakan, desa Langkap ini butuh pemimpin yang baru. Karena pemimpin sebelumnya telah menjabat 3 periode.
"Sehingga menurut hemat saya harus ada perubahan. Harapannya agar bisa lebih baik lagi dari sebelumnya", terangnya.
Dia menambahkan, keinginan saya pribadi ini, sama dengan kebanyakan warga khususnya di Langkap. Hanya butuh perubahan pemimpin karena telah cukup lama sekali.
Penulis : Hairullah