Tim sepak bola Porprov Jember 1-1 Versus kota Malang laga perdana. |
Kick Of perdana jadual sepak bola Porprov, Jember versus kota Malang berbagi angka 1-1. Bahkan coach tim Jember M. Rofiq Kecewa kepemimpinan wasit Bangil Syahputra karena tidak fair dan kelihatan memihak sebelah.
Jalannya pertandingan babak 1, tim sepak bola Jember terus menekan daerah lawan. Sampai menit 15 serangan Jember terus membombardir daerah Kota Malang. Sayang serangan yang gencar berhasil membobol gawang lawan menit 19 yang dicetak Indra setelah bermain satu, dua sentuhan dengan Bagas dan Richard Anderson. Skor 1-0 unggul Jember.
Anak anak Jember terus menekan Malang, memanfaatkan lebar lapangan dari kiri maupun kanan. Namun belum berhasil menambah gol. Anak anak Malang mulai percaya diri, lambat laun bisa mengimbangi permainan Jember.
Tak disangka disebelah selatan terjadi kericuhan antar pemain. Sehingga wasit mengeluarkan 2 Kartu merah bagi pemain Jember, dan 1 pemain Malang. Permainan terus berlanjut dan saling menyerang. Namun sampai babak 1 berakhir skor tetap 1- 0 unggul Jember.
Babak 2 mulai bermain kembali, pemain Malang mulai menekan daerah Jember. Tim Jember yang hanya bermain 9 orang terus menerus ditekan anak anak Malang. Bahkan permainan yang sebenarnya ciamik dilihat. Akhirnya permainan keras menjurus kasar.
Dan terbukti tim Jember akhirnya kebobolan pada saat saat injurtime dan skor berubah 1-1. Sampai peluit panjang berbunyi skor tak berubah.
Usai pertandingan saat pres Conference, Coach Jember, M. Rofiq mengatakan, yang jelas pertandingan ini dirusak wasit. Secara keseluruhan pertandingan kedua tim bagus. Wasit kurang jeli.
" Saya sangat kecewa sekali dengan wasit." Tuturnya.
Menurutnya, kedua pemain inti kami kena akumulasi kartu merah. Yang jelas saya harus menyiapkan penggantinya mereka.
Sementara kapten tim Richard Anderson mengungkapkan, sebenarnya tim Jember bisa unggul dari Malang. Namun karena wasit kurang fair sehingga kita bermain imbang.
" Pemain Jember bisa kenah kartu merah sampai 2 pemain. Saya kecewa dengan pengadil lapangan.
Sementara itu, Coach Kota Malang, Edi Suryanto menjelaskan, Alhamdulillah kita bermain imbang. Lapangan kelihatan rata ternyata bergelombang. Tim Jember semangatnya luar biasa. Kita masih adaptasi lapangan.
" Kita kalah awal awal dulu, dan pada saat injury time kita bisa membalas." Ujarnya.
Masih kata Edi, permainan tadi keras dan menjurus kasar. Karena ini pertandingan perdana dan juga berpengaruh di mental pemain. Insya Allah pertandingan berikutnya anak anak akan semakin baik.
Sementara mantan pemain Persid, Ahmad Rifai menyebutkan, sebenarnya pertandingan ini bagus dan enak dilihat. Namun sayang dirusak wasit. Coba tadi lihat tau tau mengeluarkan KM. Padahal tidak jelas salahnya.
" Berarti AW juga kurang jeli melihat kejadian tadi. Intinya pertandingan rusak karena wasit kurang tegas." Ungkapnya.
Pantauan media ini, tampak Bupati Jember Hendy Siswanto hadir bersama istri Kasih Fajarini, Ketua KONI Sutikno dan Dandim 0824, Sekda serta undangan Seluruh OPD. Bahkan ribuan warga Jember tak ketinggalan hadir.
Diberitakan sebelumnya, pertandingan perdana sepak bola Jember versus kota Malang akan digelar di stadion Notohadinegoro Kreongan Patrang Jember.
Penulis : Rollah
Editor : Redaksi
Baca juga:
"Baca Artikel lain di sini"
"Baca Artikel lain di sini"