Berita Rakyat, Jember. Angin puting beliung mengguncang Dusun Langsatan Desa Sukomakmur dan Dusun Penanggungan Desa Wirowongso Kecamatan Ajung Jember Jawa Timur pada Senin sore, 27 Februari 2023, Pukul 15.15 Wib.
Akibatnya puluhan rumah mengalami kerusakan ringan sedang hingga berat. Tak hanya itu, sejumlah pohon pun tak luput dari murkanya angin kencang tersebut hingga tumbang dan menimpa sejumlah fasilitas dan hunian warga.
Cak Yoyon Koordinator Tagana Kabupaten Jember menerangkan, beberapa pohon dan bambu tumbang, serta atap rumah warga berterbangan hingga mengalami kerusakan.
“Angin Puting beliung juga merobohkan beberapa tempat usaha dan fasilitas umum, serta ada 3 warga yang mengalami luka akibat tertimpa reruntuhan atap rumah” terangnya.
Kerusakan terparah terjadi di Dusun Langsatan Desa Sukomakmur. Puluhan rumah warga di beberapa lingkungan Rukun Tetangga (RT) dan Rukun Warga (RW) seolah menjadi target utama amukan angin puting beliung tersebut.
Rinciannya, di lingkungan RT.02 RW.02 sebanyak 5 rumah rusak ringan, RT.03 RW.02 6 rumah rusak ringan, RT.04 RW 02 1 rumah rusak ringan, RT.04 RW.01 14 rumah rusak ringan, RT.03 RW.01 26 rumah rusak ringan, RT.02 RW.01 35 rumah rusak ringan, dan di RT.05 RW.01 4 rumah rusak ringan.
Menanggapi hasil assesmen dan kaji cepat Tagana bersama sejumlah stage holder dan potensi relawan yang terlibat, seperti BPBD, TNI/POLRI, pihak Kecamatan Ajung, Relawan Baret, Relawan 3/4, Taft Indonesia, Brandal Alas, Palang Merah Indonesia (PMI), Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS), dan BP 13 Pramuka, Dinas Sosial Kabupaten Jember bereaksi cepat melakukan fungsi utamanya memberikan pelayanan kebutuhan dasar warga terdampak, melalui layanan dapur umum Tagana, di Halaman Kantor Kecamatan Ajung, Jl. Argopuro Klompangan Kecamatan Ajung Jember Jawa Timur, sejak Selasa pagi, 28 Februari 2023.
Cak Yoyon menjelaskan, Dapur Umum (DU) Dinsos Tagana Kabupaten Jember digelar untuk mensupport kegiatan Kerja Bakti dan melayani kebutuhan dasar masyarakat terdampak Angin Puting Beliung.
“Untuk melayani makan Pagi, kami produksi 339 bungkus, sedangkan untuk kebutuhan makan Sore kami produksi 339 bungkus dengan tampilan menu yang sedikit berbeda” jelasnya.
Setidaknya dua puluh (20) personil Tagana diterjunkan guna memaksimalkan produktifitas layanan DU tersebut.
Informasi terkini menyebutkan, masa layanan DU akan beroperasi hingga besok sore. Penentuan masa DU tersebut dihasilkan melalui mekanisme koordinasi lintas pihak terkait.
Hal itu disampaikan Cak Yoyon kepada awak media (28/2/’23) pukul 16.10 Wib, “Setelah berkoordinasi dengan semua pihak maka disepakati Besok sore layanan Dapur Umum ditutup” tegasnya.
Penulis : Syaiful
 |
| Aula Kec. Ajung Jember, lokasi Tim Tagana |
Editor : Redaksi
Baca juga:
