Berita Rakyat, LAMONGAN. Dalam sepekan terakhir sejumlah Daerah di Wilayah Jawa Timur dilanda banjir, salah satunya yang terparah di Kabupaten Lamongan. Seperti diketahui, tingginya curah hujan dengan intensitas ringan hingga lebat menjadi penyebab utama terjadinya banjir.
Sedikitnya, banjir di Kabupaten Lamongan saat ini melumpuhkan aktifitas warga di delapan kecamatan yang mencakup 58 Desa. Data BPBD Kabupaten Lamongan menyebutkan sebanyak 6.627 rumah terdampak banjir.
Mengetahui kejadian tersebut, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, didampingi Kepala Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur, Dr Alwi MHum, bersama Kepala Bidang Penanganan Bencana Yusmano SST, serta sejumlah Organisasi Pemerintah Daerah (OPD), Stake Holder dan Potensi lainnya, melakukan kunjungan ke salah satu titik banjir, tepatnya di Dusun Pujut, Desa Sidomulyo, Kecamatan Deket, Kabupaten Lamongan, pada Jumat (24/2/2023).
Kehadirannya disambut sukacita warga terdampak. Pasalnya, warga berkeinginan menyampaikan aspirasinya secara face to face kepada Gubernur perempuan pertama di Jawa Timur tersebut, berkenaan dengan disaster banjir yang rutin terjadi setiap tahun di desanya.
Dalam kesempatan tersebut Gubernur Khofifah menuturkan, Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) telah menindaklanjuti bencana ini kepada Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
"Pemprov Jatim sudah tiga tahun mengajukan terkait hal ini ke Kementerian PUPR, supaya mendapatkan prioritas penanganan, karena banjir di sini merupakan genangan yang bisa sampai berbulan-bulan," tuturnya usai sambangi rumah salah satu warga terdampak.
Kendatipun demikian, lebih lanjut Khofifah mengatakan, Pemerintah Provinsi bersama Pemerintah Kabupaten akan terus bersinergi secara maksimal dalam penanganan bencana ini.
"Setelah pembicaraan tadi, kita butuh sekitar Rp. 65 miliar. Dari nominal itu, sepertiga dari pemkab dan dua pertiga dari pemprov," Khofifah menambahkan.
Kemudian dilanjutkan dengan proses penyerahan bantuan sembako secara simbolis kepada warga terdampak. Selain itu Khofifah juga membagikan bingkisan alat tulis kepada anak-anak keluarga terdampak, disambut senyum riang bahagia anak-anak yang menerimanya.
Untuk diketahui, Dinas Sosial Kabupaten Lamongan juga telah menyerahkan bantuan Cadangan Beras Pemerintah (CBP) sejumlah 70 ton, guna mensupport pemenuhan kebutuhan bahan pokok selama sepekan ke depan.
Penulis : Syaipul
Editor : Redaksi
Baca juga:
"Baca Artikel lain di sini"
"Baca Artikel lain di sini"
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama warga terdampak banjir |