![]() |
Ketum DPP Golkar, Airlangga Hartarto (tengah) didampingi Novar Aditya Praja (kiri) dan Ketua DPD I Golkar Sulawesi Tenggara, Ridwan Bae (kanan) saat meresmikan Warkop Golkar di Kendari |
Berita Rakyat, Sultra - Ketum DPP Partai Golongan Karya (Golkar), Airlangga Hartarto resmikan warung kopi (Warkop) Golkar di Kota Kendari, Senin (25/2/2019).
Peresmian Warkop yang pertama kalinya diberi brand partai politik (Parpol) di Indonesia ini ditandai dengan pengguntingan pita, dan dilanjutkan minum kopi bersama.
Dalam sambutannya, Ketum DPP Partai Golkar ini menyebut, bahwa Warkop yang diinisiasi oleh Caleg muda Dapil Kecamatan Poasia-Abeli, Novar Aditya Praja merupakan bagian dari kreatifitas cerdas. Yang mana, ide tersebut tak pernah dipikirkan oleh siapapun.
"Ini adalah ide yang cemerlang. Jadi, tempat ini bisa dijadikan sebagai tempat ngopi sembari diskusi soal strategi memenangkan Partai Golkar pada Pileg 2019," ujar Airlangga Hartarto.
Selain itu, Menteri Perindustrian RI ini juga menyampaikan apresiasinya terhadap gagasan yang lahir dari kaum milenial. Dan hal ini bisa jadi inspirasi untuk semua kalangan, terkhusus bagi para politisi.
"Ide-ide kreatif seperti ini harus terus dikembangkan, untuk kemenangan Golkar," harapnya.
Sementara itu, Novar Aditya Praja selaku inisiator terbentuknya Warkop tersebut mengatakan, ide tersebut merupakan bentuk kreatifitas kaum milenial. Sebagai politisi muda dan reperesentatif kelompok milenial, dirinya melihat perlunya kerja-kerja politik yang modern.
"Tempat ini menjadi ruang untuk diskusi bersama membahas strategi kemenangan Golkar di Pemilu," jelas Caleg nomor urut 3 ini.
Novar berharap, semua Caleg Golkar bisa menjadikan Warkop tersebut sebagai tempat meramu strategi politik untuk kemenangan bersama. Bukan lagi bicara soal kepentingan pribadi, namun bersatu untuk menang.
"Kalau bisa, khusus untuk Caleg Dapil Poasia dan Abeli, kita bisa bersama-sama membangun diskusi, untuk mengamankan satu hingga dua kursi ataupun lebih di Dapil kita ini," pintanya.
Penulis : Riswan
Editor : Viane Cara
Penulis : Riswan
Editor : Viane Cara